Ternyata perang antara Korea Selatan VS Korea Utara ini tidak hanya
terjadi di dunia nyata saja, tetapi perangpun sudah dilancarkan melalui
dunia maya atau cyber, seperti yang saya kutip dari thecybernaut
bahwa telah terjadi serangan cyber (Cyber War) oleh Pasukan Hacker
Elite Negara Korea Utara terhadap website pemerintah korea selatan,
tujuan dari serangan ini adalah untuk mengetahui dokumen-dokumen rahasia
yang dimiliki Pemerintah Korea Selatan, Serangan Cyber tersebut dibalas
oleh Pasukan Hacker Elite Pemerintah korea Selatan yang ditujukan untuk
pasukan Hacker Elite Korea Utara.
Para ahli pun sudah bisa meramalkan konflik yang dimiliki oleh kedua
Negara ini, jika ada konflik konvensional maka akan ada pula perang
Cyber (Cyber War).
**
Kita mungkin tidak akan pernah lupa tentang
ketegangan antara Negara Indonesia dengan Malaysia, dalam konflik
memperebutkan wilayah laut Indonesia yang diklaim sepihak oleh Malaysia
(karena diduga diwilayah laut tersebut terdapat cadangan minyak yang
super melimpah), kasus tersebut banyak yang mewanti-wanti untuk perang
saja (dalam bentuk invasi militer) terutama para pendemo yang notabene
rakyat sendiri yang menghendaki untuk dilakukan “Ganyang Malaysia”.
Namun hal itu tidak diwujudkan pemerintah RI dan pemerintah lebih
memilih jalan damai dengan melakukan perundingan-perundingan antara
kedua Negara untuk menentukan batas wilayah laut yang tepat.
Hal tersebut membuat rakyat Indonesia kecewa, dianggapnya pemerintah
kurang tegas dengan negara Malaysia, sampai pada akhirnya para Hacker
atau Cracker geram dan mulai angkat bicara didunia maya dengan
mendeklarasikan untuk perang cyber (Cyber War) dengan negara Malaysia,
pada saat itu ratusan bahkan ribuan website milik Malaysia berhasil di
Deface oleh Pasukan Hacker/Cracker yang ada di Indonesia, sebagai bentuk
ketidaksukaan rakyat Indonesia terhadap negara malaysia yang sudah
menginjak-injak harkat dan martabat Bangsa Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar